Polisi Ungkap Mayat Gantung Diri di Kota Gorontalo Akibat Pinjol

KOTA GORONTALO, MEDGO.IDPersonil gabungan Polresta Gorontalo Kota dan Polsek Kota Barat melakukan pengecekan penemuan mayat dugaan gantung diri Jalan Kancil, Kelurahan Buliide, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo pada Senin (12/06) Pukul 09.00 WITA

Usai pengecekan, Kapolsek Kota Barat Iptu Eldo Rawung ,SH menjelaskan bahwa setelah menerima laporan masyarakat, gabungan personil Polresta Gorontalo Kota dan Polsek Kota Barat mendarangi TKP dan menemukan sesosok mayat perempuan dengan identitas NLA (21) karyawan swasta warga kelurahan Buliide Kecamatan Kota barat sudah meninggal dunia

“Korban NLA (21) tersebut di temukan meninggal dunia dalam keadaan tergantung dengan seutas tali ayuan anak di dalam kamarnya,” ujar Kapolsek

BACA JUGA :  Di Malam Puncak, KT Olongia Desa Sipayo Sukses Menggelar 'Sipayo Bersholawat'

Terlebih, kata Kapolsek, kejadian tersebut terungkap saat anak korban menangis, dimana mendengar suara tangisan tersebut suami korban langsung menuju kamar dan menemukan istrinya sudah meningal dunia.

“Latar belakang korban melakukan bunuh diri di duga karena korban sudah mengirim uang sejumlah Rp.3.200.000 ke seseorang yang tidak dikenalnya dimana korban dijanjikan akan mendapat pinjaman Rp.15.000.000 namun ternyata korban sudah ditipu,” ungkapnya

BACA JUGA :  Penambang di Desa Balayo Lakukan Normalisasi Sungai Guna Mencegah Kerusakan Lingkungan

“Kami akan melakukan penyelidikan terkait penipuan online yang di alami korban dengan melakukan pengecekan penerima uang serta nomor yang menghubungi korban yang mengaku admin pinjaman online tersebut,” sambungnya

BACA JUGA :  Selama Kepemimpinan Saipul, Sejumlah 1.685 Perempuan Mendapat Bantuan UMKM 

Terakhir, ia menambahkan, Jenazah korban saat ini dibawa kerumah sakit untuk dilakukan visum luar.

“Korban tidak ditemukan tanda tanda kekerasan di tubuh korban dan jenazah sudah kita serahkan kepada pihak kelurga korban untuk langsung di kebumikan, karena dari pihak keluarga korban sendiri menolak untuk di lakukannya autopsi,” tutup Kapolsek. (*)