Masyarakat Panik Wabah Corona, DPRD Labuhanbatu Sibuk Sidak

Labuhanbatu, (MEDGO.ID) — Wakil Rakyat di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten labuhanbatu dinilai tidak tanggap dan seakan tidak perduli terkait permasalahan dan kecemasan yang sedang dialami masyarakat terkait merebaknya virus Corona (Covid19).Yang sudah sangat mengkhawatirkan.

Pasalnya, diduga seakan mencari kesempatan dalam kesempitan Anggota dewan dari Komisi II DPRD yang di Ketuai Fauzi mendampingi Wakil ketua DPRD Abdul karim dan Anggota dewan lainnya, sibuk keluyuran ke pusat perbelanjaan dengan dalih melakukan Sidak di supermarket Suzuya Mall di jalan SM Raja, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu  pada Selasa(24/03).

Informasi yang diterima menyebutkan bahwa pada sidak yang yang di komandoi politisi dari partai Gerindra tersebut menindaklanjuti pengaduan masyarakat yang menyebutkan bahwa Suzuya Mall Rantauprapat memperjual produk import yang non label halal.

Kredit Mobil Gorontalo

Kegiatan para wakil rakyat itu mendapat tanggapan negatif dari tokoh pemuda dan masyarakat Labuhanbatu, yang menyayangkan kegiatan tersebut yang di tuding hanya untuk mencari – cari kesalahan perusahaan yang tidak berdampak dan bermanfaat bagi masyarakat , mengingat atas permasalahan yang urgen (penting) yang sedang dihadapi masyarakat atas merebaknya virus Corona (Covid19) .

“Seharusnya mereka tanggap atas apa yang sedang di rasakan masyarakat, bukan sibuk mencari salah bagi para pelaku usaha yang manfaat nya tidak ada bagi masyarakat,” bilang Jansen Nainggolan salah seorang Tokoh pemuda dan masyarakat saat dimintai tanggapannya.

Ketua LSM Topan RI itu juga menyesalkan atas sikap Para Anggota DPRD kabupaten labuhanbatu yang sampai saat ini tidak ada berbuat atau pun menyuarakan Kepada pemerintah untuk melakukan pencegahan terhadap virus Corona (Covid19)yang sudah sangat meresahkan masyarakat.

” Wakil rakyat yang tidak merakyat mereka, diaat rakyat diredung kecemasan mereka sibuk sidak yang ujungnya mencari keuntungan pribadi dan kelompok nya” kesal nya.(Dian)

Komentar ditutup.