Bonebol, MEDGO.ID – Seluruh Tenaga Kesehatan (Nakes) di Puskesmas Kabila Bone untuk selalu menjaga pelayanan bersama, dan terutama memperhatikan keselamatan pasien.
Harapan ini disampaikan Plt. Bupati Merlan S. Uloli didampingi Sekretaris Dikes, Roos Panai dan Camat Kabila Bone Muhammad Iryanto Datau, saat menghadiri sekaligus memberikan Berbagai pada kegiatan Exit Conference Survey Re-Akreditasi Puskesmas oleh tim Surveior dari Lembaga Penyelenggara KAKP, di Puskesmas Kabila Bone, Rabu (29/ 11/2023).
“Saya berharap kepada semua Nakes, dan khususnya Kepala Puskesmas Kabila Bone, jangan hanya karena kita mau akreditasi kemudian kita memperbaiki semua pelayanan. Akreditasi bisa didapat paripurna, tetapi kalau praktiknya kepada masyarakat mengecewakan, tidak ada gunanya,”beber Plt. Bupati Merlan Uloli didampingi Sekretaris Dikes, Roos Panai.
Merlan mengungkapkan terkadang kita di Puskesmas sudah menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP), tetapi ada masyarakat yang datang di luar dari SOP. Inilah yang menjadi ujian bagi para Nakes bagaimana bisa memberikan pelayanan kepada mereka, meski sudah di luar jadwal SOP.
“Ada kalanya banyak di antara kita yang tidak simpati terhadap masyarakat atau pasien. Petugas Nakes-nya, biasanya ada milih-milih pasien yang dilayani. Ini saya kira tidak ada di sini di Puskesmas Kabila Bone. Semua pasien harus diperlakukan dan dilayani sama, tidak ada yang dibeda-bedakan. Mau jadi tenaga medis ini memang tidak mudah, itu panggilan jiwa bukan karena supaya kita ada pekerjaan,”ujar Merlan.
Oleh karena itu, Bupati perempuan pertama di Bone Bolango tersebut, mengungkapkan bahwa pelaksanaan survei ini hanyalah sebuah proses administrasi dalam menuju akreditasi, hanya sarana menuju kesempurnaan, tetapi intinya adalah jiwa-jiwa para Nakes yang di dalam.
“Puskesmas ini jauh dari kota dan sering banyak pasien dan penuh terus. Mudah-mudahan ini menjadi satu contoh untuk Puskesmas rawat inap yang pelayanannya menyenangkan orang, membahagiakan masayarakat maupun pasien, seiring dengan akreditasi paripurna yang akan dituju,”ungkap Plt. Bupati Merlan Uloli.
Ia menambahkan sebagai pelayan kesehatan, kita harus mengupayakan agar kebutuhan dasar masyarakat terhadap layanan kesehatan ini bisa terlayani dengan baik.
”Kita ini pelayan kesehatan, pelayanannya yakni bekerja sekaligus beramal. Kalau pasien dilayani dengan baik, itu akan mempengaruhi percepatan kesembuhan dari pasien itu sendiri,”tambah Merlan.
Ia pun berharap mudah-mudahan survei akreditas Puskesmas Kabila Bone yang ditargetkan paripurna ini dapat tercapai.
”Tapi pesan saya niat dan kinerja daripada pelayan atau Nakes ini yang terus menjadi ukuran. Tidak hanya selesai akreditasi, lalu kemudian hal-hal kecil terlupakan,” tandas Plt. Bupati Merlan Uloli.
Selamat untuk jajaran Puskesmas Kabila Bone, karena sudah tiga hari melalui tim ujian Surveyor yang mungkin cukup melelahkan mempersiapkan semuanya.
”Terima kasih juga kepada tim surveior yang sudah setia selama tiga hari di sini, dengan harapan kehadiran saya ini bisa menambah nilai terhadap akreditas Puskesmas Kabila Tulang ini,”pungkas Merlan.
