Dirampok Saat mau Berdagang, Seorang Nenek Masih Terkapar di Rumah Sakit

Bukittinggi, (MEDGO.ID) – Pejalan kaki di Campago Ipuh, Kota Bukittinggi jadi korban perampokan mengalami kerugian hampir 17,5 Juta Rupiah. Selasa (25/02).

Ketika itu, korban sedang berjalan menuju pasar Banto tempatnya biasa berjualan untuk mencari nafkah. Ditengah perjalanan NS dicegat oleh 3(orang) pelaku, yang sebelumnya dirasa sudah mengikuti korban sekitar pukul 05.45 WIB pagi.

Pada kejadian tersebut memang tidak menimbulkan korban jiwa, namun ditubuh korban terdapat luka-luka akibat pukulan benda keras. Pelaku berhasil membawa kabur uang sejumlah 8 Juta Rupiah dan emas sebanyak 5 gram.

Kredit Mobil Gorontalo
AKP Dedi Adriansyah Putra SIK
Kapolsek Kota Bukittinggi

Kapolsek Bukittinggi AKP Dedi Adriansyah Putra. SIK membenarkan kejadian tersebut yang menimpa NS(61) warga Campago Ipuh, Kota Bukittinggi. “Saat ini korban sudah berada di RS Ahmad Moctar Bukittinggi, sementara sampai siang tadi koban belum sadarkan diri”, ujar Dedi.

Setelah korban dibawa ke Rumah Sakit, polisi masih menindak lanjuti kejadian tersebut ke Tempat Kejadian Perkara(TKP). “Sampai saat ini belum ada petunjuk karena si koban juga belum bisa dimintai keterangan”, tukas Dedi.

Pihak kepolisian sedikit terkendala, sebeb di TKP tidak terdapat CCTV. “Kalau bisa warga memasang CCTV dirumahnya, dan sebisa mungkin diarahkan ke jalan. Harapan kami masyarakat bisa lebih berhati-hati lagi”, sambungnya mengakhiri percakapan.(Ayu)

Editor : Surya Hadinata