Terkendala Rekom Demokrat, Pemilihan Wakil Bupati Kabgor 2016-2021 Ditunda

Kabgor, (MEDGO) — Rapat paripurna pemilihan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo periode 2016-2021, harus ditunda.

Ketua DPRD Kabgor Sam T Ase, menyampaikan bahwa paripurna pemilihan wabup sudah dimulai, sejak awal berjalan tanpa kendala, karena para anggota dewan, telah menghadiri, dan mengisi absensi, kehadiran.

Agenda tersebut dijadwalkan pada pukul 10.00 wita, dengan agenda tunggal pemilihan walil bupati.

Kredit Mobil Gorontalo

Saat rapat paripurna sudah dibuka, dengan kehadiran anggota DPRD 34 orang, dan memenuhi qorum 2 pertiga anggota dewan kabupaten gorontalo.

Sam selaku Ketua DPRD sudah membuka dengan resmi, paripurna tersebut, namun terkait surat rekomendasi dari partai yang belum diserahkan, agenda pemilihan harus ditunda.

BACA JUGA :  Habiskan Anggaran 437 Miliar, Bandar Panua Pohuwato Akhirnya Diresmikan Presiden Jokowi 

Sam menegaskan bahwa dewan tak mau kecolongan, dalam proses pemilihan ini, karena, sesuai petunjuk dari pemerintah terkait, rekomendasi itu syarat mutlak, sebagai syarat calon yang bakal dipilih nanti.

Sam sendiri selaku ketua DPC PPP kabupaten Gorontalo, sudah menyerahkan surat rekomendasi calon wabup dari partai PPP.

Sementara partai lain yang merupakan koalisi yang mengusung Neslon – Fadli, belum menyerahkan rekomendasinya.

BACA JUGA :  Persiapan Menyambut Kunker Presiden Jokowi, Pemda Pohuwato Sudah Sangat Siap 

Seperti diketahui Nelson Pomalingo saat mencalonkan diri sebagai Bupati Kabgor, yang berpasangan dengan Fadli Hasan, diusung oleh PPP dan Demokrat.

Ketua DPC Demokrat saat dihubungi melalui sambungan telpon seluler, tak mau memberikan komentar, hanya menyampaikan bahwa nanti saya hubungi lagi.

Sementara Herman Walangadi selaku Sekertaris DPC Demokrat yang juga merupakan calon wakil bupati, tak mau memgomentari banyak.

Lain halnya dengan fraksi Demokrat dalam rapat paripurna meminta skorsing tunda sampai pukul 13.00 wita. Karena pihaknya jamin surat relom partai demokrat saat selesai istirahat shalat dan makan (ishoma) sudah ada.

BACA JUGA :  Memastikan Apa Sudah Steril, Bupati Saipul Sambut Tim Kepresidenan RI

Hanya, penundaan ini menuai beragam pendapat anggota DPRD, PDI Perjuangan meminta kepada fraksi Demokrat agar dapat memastikan penyerahan rekomendasi sampai pukul 13.00 wita.

Sam selaku Ketua DPRD langsung menunda pemilihan wakil bupati pada pukul 13.00, dan ia berharap agar Demokrat segera menyiapkan rekomwndasi tersebut. (RM)