Jatim, MEDGO.ID — Pentas musik bertajuk Mahameru Akustik merupakan acara perdana atau pertama kali yang digelar oleh pemerintah daerah di Amphiteater Ranupani dengan menggunakan konsep musik akustik.
“Konsepnya adalah akustik, karena ini fokus soal kembali ke alam. Jadi musiknya, genre musik yang natural,” ungkap Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) dalam acara Mahameru Akustik.
Kegiatan yang mengusung tema “Senandung Rindu Mahameru” tersebut, dibintangi oleh grup musik serta musisi populer Indonesia, yaitu Pusakata serta Andy/rif (rhythm in freedom).
Bupati mengharapkan, agar ke depannya Mahameru Akustik direncanakan bisa menjadi event tahunan di Kabupaten Lumajang.
“Saya berkeinginan, ini (Mahameru Akustik, red) akan menjadi event tahunan di Kabupaten Lumajang,” harapnya.
Selain itu, disampaikan bupati, bahwa pihaknya masih akan melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan event tersebut, mengingat lokasi acara berada di area pegunungan, maka kondisi udara juga tergolong dingin.
“Nanti akan kita evaluasi, karena ini pertama, tentu harus kita sampaikan kepada teman-teman yang akan mengisi acara di sini untuk supaya prepare, terutama pakaiannya. Ini sekarang 11 derajat, tentu semakin malam semakin dingin,” terang dia.
Event itu, juga telah berlangsung sangat meriah, para penonton terlihat tengah menikmati perform para musisi, baik lagu yang dibawakan oleh Restu Triandy maupun Mohammad Istiqamah Djamad atau Is.
“Pusakata memainkan musik yang betul-betul natural, ini khidmat sekali, kemudian para penonton juga ada yang berasal dari dalam maupun luar kota,” pungkasnya. (*)
