Gubernur Anies Baswedan Terjun Langsung Antisipasi Curah Hujan di DKI Jakarta

Jakarta, (MEDGO.ID) — Tadi Ibukota Jakarta masih diguyur hujan, Pemprov DKI Jakarta tak mau tinggal diam.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turun langsung meninjau kondisi, terkini ibukota yang diguyur hujan.

Menurut keterangan pihak Pemprov DKI Jakarta, bahwa pagi tadi hujan masih mengguyur sejumlah wilayah di Jakarta. Kendati demikian, sebagian besar wilayah yang terdampak banjir dan genangan kemarin dipastikan telah surut.

Kredit Mobil Gorontalo

Saat ini, genangan tersisa tinggal 1,2 persen, menurun dari kondisi puncak kemarin sebesar 4,6 persen, dari seluruh RW di DKI Jakarta.

Sejak Sabtu malam hingga Minggu pagi Jakarta mengalami hujan lokal yg cukup ekstrim. Berdasarkan peta sebaran hujan Jabodetabek Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada hari Sabtu (22/2) pukul 07.00 WIB sampai dengan Minggu (23/2) pukul 07.00 WIB, curah hujan ekstrim (>150mm/hari) terjadi pada 5 (lima) stasiun, yaitu Pintu Air Pulo Gadung (241 mm), Manggarai (228 mm), Arg Kelapa Gading (184 mm), Pulomas (182 mm) dan Setiabudi Timur (154 mm).

Pemprov DKI Jakarta mengerahkan tim gabungan dari Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta, BPBD Provinsi DKI Jakarta, Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) Provinsi DKI Jakarta hingga PPSU Kelurahan untuk menangani banjir dan genangan. Disgulkarmat Provinsi DKI Jakarta telah mengevakuasi warga yang terdampak banjir dan genangan ke lokasi pengungsian, sedangkan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta telah mendistribusikan bantuan kepada warga yang mengungsi berupa air mineral, beras, mie instan, makanan siap saji, matras, selimut, pampers, hingga daster.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, hingga pukul 07.00 WIB pagi ini, ruas jalan yang masih tersisa genangan di wilayah Jakarta Utara, yaitu Jl. Raya Cilincing (Babek TNI) dengan ketinggian 30-40 cm sehingga sepeda motor belum dapat melintas dan Jl. Boulevard Barat dengan ketinggian 10 cm namun telah dapat dilintasi kendaraan.

Untuk wilayah Jakarta Pusat, Underpass Kemayoran dipastikan telah surut, namun belum dapat dilintasi kendaraan lantaran proses pembersihan masih dilakukan. Sementara itu, untuk wilayah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat dipastikan keseluruhan ruas jalan telah surut dan dapat kembali dilalui kendaraan.

Antisipasi genangan dan banjir juga terus dilakukan melalui Dinas SDA Provinsi DKI Jakarta. Berbagai hal yang dilakukan, yaitu memonitor dan membersihkan tali-tali air, menguras saluran air, mengecek fungsi pompa, hingga membuat sumur resapan (drainase vertikal) di sejumlah titik.

Jajaran Pemprov DKI di semua wilayah terus bersiaga dan bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan kedaruratan silakan kontak #JakartaSiaga112. Untuk permasalahan sampah dan pembersihan jalanan pasca banjir silakan laporkan lewat aplikasi JAKI atau 13 kanal.(MDG)