Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru UNG Ramah Disabilitas

BACA JUGA :  Ruang Belajar Berfungsi Asrama, Begini Cerita Siswa dan Kepsek Madrasah Aliyah Miftahul Huda Kwandamg Gorut

Ketua panitia PKKMB UNG Dr. Moh. Yusuf Tuloli, S.T., M.T., mengungkapkan untuk tahun ini terdapat satu mahasiswa baru tunarungu yang ikut PKKMB. Selama pelaksanaan PKKMB, mahasiswa disabilitas mendapatkan pendampingan khusus dari panitia pelaksana, agar dapat memahami seluruh penyampaian yang disampaikan oleh pemateri PKKMB.

BACA JUGA :  Wamendagri Bima Arya : Penyaluran Bansos Jelang Pemungutan Suara 27 November Pilkada 2024

“UNG ingin memastikan bahwa semua mahasiswa tanpa terkecuali, dapat merasakan pengalaman pengenalan linkungan kampus. Oleh karena itu, panitia menyediakan berbagai fasilitas dan layanan khusus selama PKKMB ini, termasuk penerjemah bahasa isyarat untuk mahasiswa baru tunarungu,” terangnya.

Menurut Yusuf, PKKMB merupakan kegiatan wajib  diikuti seluruh mahasiswa baru. Untuk itu UNG berupaya menciptakan suasana kegiatan PKKMB yang inklusif, dan dapat diakses oleh semua kalangan khususnya mahasiswa baru dengan kebutuhan khusus.

BACA JUGA :  Gegara Ingin Menikah Lagi dengan Wanita Muda, Istrinya Ditebas

“Dengan pendampingan ini, diharapkan mahasiswa penyandang disabilitas dapat memahami kehidupan kampus serta sistem akademik yang ada di UNG. Sehingga dapat dengan mudah beradaptasi dan mengikuti seluruh rangkaian pendidikan,” pungkasnya. (**)