PKM UNG-Unisan Dorong Desa ini Jadi Sentra Dodol dan Nasi Bulu

Kabgor, MEDGO.ID – Program Kemitraan Masyarakat (PKM) mendorong Desa Yosonegoro menjadi sentra produksi dodol dan nasi bulu. Program yang dijalankan oleh Universitas Negeri Gorontalo Bekerja sama dengan Universitas Ichsan itu untuk mendampingi dan memberi pelatihan kepada kurang lebih 20 ibu-ibu pelaku UMKM.

PKM sudah memasuki kegiatan lokakarya hasil yang digelar di salah satu rumah warga di Desa Yosonegoro, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, Sabtu (5/8/2023). Lokakarya hasil merupakan bagian dari uji produk publik yang dihasilkan setelah diberi sosialisasi dan pendampingan selama sebulan.

Beberapa potong nasi bulu dan sate ayam ditabur sambal kacang kini lebih modern dengan kemasan plastik. Begitu juga dengan produk dodol yang dilengkapi dengan nama usaha, nomor telepon, media sosial dan web yang bisa dihubungi.

Kredit Mobil Gorontalo

Wakil Dekan III Fakultas Sastra dan Bahasa UNG Jafar Lantowa, S.Pd, MA menjelaskan, PKM merupakan program pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek. Perguruan tinggi dalam hal ini UNG dan Unisan diminta melakukan pendampingan terhadap masyarakat dengan mengembangkan potensi setempat.

“Khusus untuk PKM di Yosonegoro dan Ombulo, kebetulan dua desa ini berhadapan, kami memilih untuk pengembangan usaha kuliner dodol dan nasi bulu. Tempat ini setiap perayaan lebaran ketupat menjadi pusat kunjungan warfa dengan dodol dan nasi bulu sebagai panganan unggulannya,” terang Jafar di sela – sela kegiatan Lokakarya Hasil di Desa Yosonegoro, Sabtu (5/8/2023).

BACA JUGA :  Pemkab Batu Bara Gelar Musrenbang RPJPD 2025-2045

Selain melakukan pembinaan dan pendampingan dari aspek kualitas produk olahan dan cara pengemasan, UMKM diberi keterampilan pemasaran digital. Mahasiswa KKN UNG diikutsertakan untuk memberikan pelatihan cara pembuatan akun media sosial dan pembuatan website.

BACA JUGA :  Pemkab Batu Bara Gelar Musrenbang RPJPD 2025-2045

Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gorontalo Arifin Suaib dan Kepala Dinas Kominfotik Pemprov Gorontalo diwakili Pranata Humas Ahli Muda Ismail Giu turut hadir. Keduanya diminta memberi pandangan tentang pengembangan UMKM dan pemasaran digital.

BACA JUGA :  Pemkab Batu Bara Gelar Musrenbang RPJPD 2025-2045

Selain Jafar Lantowa, PKM Yosonegoro diikuti oleh dua dosen pelaksana yakni Valentina Monoarfa, SE, MM dan Rofik Harun, S.Kom, M.Kom. Nama terakhir merupakan dosen Unisan. (Adv/IH)