Kabgor, (MEDGO.ID) – Dalam rangka upaya menekan penyebaran virus corona (Covid-19) di Kabupaten Gorontalo (Kabgor), Bupati Nelson Pomalingo bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Hadijah Tayeb, dan beberapa Pimpinan OPD, Gelar Teleconference bersama 100 tokoh yang tergabung dalam Huyula Heluma Lo Hulontalo (Lamahu), Minggu ( 19 /04).
Huyula Heluma Lo Hulondalo (Lamahu) adalah Media Informasi dan Silaturrahmi-wasilaturrahim orang-orang Gorontalo yang sifatnya sosial gotong-royong (Huyula Heluma ) dalam bantuan finansial dan tenaga kerja untuk saling tolong menolong sesama orang Gorontalo (Ngo Kambungu) Yang Menghadapi Kepayahan.
Dalam kesempatan tersebut di atas, Bupati Nelson menegaskan agar sama-sama untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Gorontalo dengan cara mengontrol masyarakat Gorontalo yang sedang dalam Perantauan.
” Kami meminta, Lamahu untuk membatasi orang-orang Gorontalo di rantau untuk pulang ke Gorontalo. Meski alhamdulillah di Gorontalo belum ada yang meninggal karena Covid, akan tetapi ini harus diperhatikan,” ujar Nelson.
Ia juga menyampaikan kepada Lamahu agar memberitahukan kegitannya ke pemerintah Kabgor yang kaitannya dengan bantuan sosial kepada kepada masyarakat.
“Kita berharap bantuan-bantuan yang datang untuk diinformasikan ke kami, sehingga data masyarakat penerima bisa kita berikan yang akurat,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk menjaga persediaan stok pangan di Gorontalo, khususnya kabgor, masyarakat harus lebih memberdayakan hasil bumi yang ada.
“Kedepan diprediksi krisis global pangan kita akan meningkat maka diharapkan Gorontalo bisa menghasilkan berbagai komoditi yang bukan hanya untuk rakyat Gorontalo tapi juga untuk bangsa,”jelasnya
Harapannya, dalam situasi seperti ini, kita harus saling membantu satu sama lain, “Apalagi kita punya orang-orang hebat di Jakarta, untuk itu saya harap bisa lebih mendorong lagi bantuan-bantuan untuk rakyat Gorontalo kedepan,” tutup Bupati.(Haryono)
