Bonebol, MEDGO.ID — kembali lagi, ratusan masyarakat penambang Gorontalo, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, melakukan aksi pemblokiran jalan di lintas Desa Tinemba. Rabu, (16/03)
Aksi pemblokiran tersebut, masyarakat meminta kepada pihak Polres Bone Bolango bersama Bareskrim Polri untuk tidak melakukan penyitaan barang.
Diketahui barang yang disita dan diberi garis polisi oleh pihak kepolisian tersebut merupakan sumber penghasilan mereka yakni “Batu Hitam“.
“Torang sebagai masyarakat Suwawa Timur khususnya penambang ini, torang tidak setuju ini mau disita atau ditahan, jadi kami masyarakat bersatu kalau misalnya ini ditangkap, maka ditangkap saja semua,”ungkap salah warga, Anton Suleman
Sementara itu, Anggota DPRD Bone Bolango dari Dapil Suwawa Cs, Usman Hulopi membenarkan penyitaan dan beberapa gudang batu hitam yang sudah diberi garis polisi oleh kepolisian.
“Masyarakat penambang dan para ojek ini mempertanyakan persoalan ini, ada apa dibalik ini? Berarti kalau petugas sudah datang, maka sudah ada yang melapor, nah kami mempertanyakan siapa sih pelapornya? Sampai sekarang belum jelas pelapornya,” bebernya.(MDG)
https://www.facebook.com/groups/1729005713987304/permalink/3274546422766551/?sfnsn=wiwspmo&ref=share
