Kabupaten Gorontalo, MEDGO.ID – Matahari belum tinggi ketika ratusan peserta Panipi Fun Run 7K memadati Lapangan Bostar Dungaliyo, Minggu (28/9/2025). Suasana penuh semangat itu makin terasa istimewa dengan kehadiran Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie. Alih-alih hanya melepas peserta dari garis start, Wagub Idah memilih berlari bersama masyarakat, ditemani putri bungsunya, ajudan, serta tim humas, protokoler, dan Satpol PP.
Tepat pukul 06.00 WITA, bunyi peluit tanda dimulainya lomba menggema. Derap langkah para peserta menyusuri rute dari Dungaliyo hingga Tabongo seolah menjadi pemandangan yang menyatukan pejabat dan warga tanpa sekat. Idah, dengan senyum ramah, terus berlari sembari menyapa warga yang bersorak di pinggir jalan.
“Alhamdulillah, setiap ada kegiatan Fun Run, baik yang diselenggarakan di kabupaten, kota, maupun komunitas, saya selalu diminta untuk hadir, dan insyaallah pasti saya sempatkan. Karena bagi saya, olahraga sudah menjadi kebutuhan, termasuk olahraga wisata yang saat ini semakin digemari,” ungkap Idah dengan napas teratur setelah mencapai garis finish di Lapangan Portal Tabongo.
Idah tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga memberi teladan tentang pentingnya menjaga kesehatan. Ia berbagi tips sederhana: makan teratur, tidur cukup, minum vitamin, serta olahraga ringan 20–30 menit di rumah jika tidak sempat lari.
“Persiapan utama sebenarnya bukan hanya menjelang kegiatan, tapi bagaimana menjaga pola hidup sehat sehari-hari,” jelasnya.
Bagi Idah, jarak lari 5K hingga 8K sudah cukup untuk menjaga tubuh tetap bugar. Pengalamannya mengikuti berbagai fun run membuatnya percaya bahwa olahraga tidak harus berat, yang penting konsisten.
Di sisi lain, Panipi Fun Run 7K juga menjadi ajang kebersamaan masyarakat. Banyak warga yang berjualan makanan dan minuman di sekitar lokasi finish, menambah semarak sekaligus membuka peluang ekonomi kecil. Idah pun menilai kegiatan semacam ini perlu terus dilanjutkan dan ditingkatkan.
Ia berharap, selain menumbuhkan budaya olahraga, fun run juga bisa memberi manfaat lebih luas, terutama dalam menggerakkan UMKM lokal. “Event ini bagus untuk masyarakat, tapi jangan berhenti di sini. Perlu dievaluasi agar ke depan bisa lebih baik dan memberi manfaat lebih besar,” pungkasnya. (Adv)
