Kota Gorontalo, MEDGO.ID — Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo tengah memperhatikan ketat disiplin pegawai dan pengisian jabatan lowong di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Gorontalo pasca Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Dalam serangkaian kegiatan, mereka melakukan monitoring terhadap kedisiplinan pegawai sekaligus mengevaluasi pengisian jabatan yang kosong.
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW. Thalib, menyatakan bahwa selain memantau disiplin pegawai, Komisi I juga mengawasi pengisian jabatan yang masih kosong. Thalib menyoroti pentingnya penerapan manajemen talenta tanpa adanya campur tangan atau intrik di belakang layar.
“Saya berharap ini lebih efektif, tidak ada tentunya campur tangan ataupun tangan-tangan yang bermain di belakang,” tegas Thalib kepada awak media.
Politikus dari Partai Persatuan Pembangunan ini menegaskan bahwa untuk menciptakan sistem yang efektif, pengawasan yang ketat diperlukan agar menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan bertanggung jawab dalam kinerjanya.
“Sehingga ini tidak akan bisa disandarkan secara sepenuhnya, oleh karena itu sistim ini perlu adanya pengawasan, baik secara internal maupun secara eksternal. Dipastikan penerapan manajemen talenta ini akan benar-benar sesuai apa yang menjadi keinginan dan harapan kita bersama,” imbuhnya.
Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo berkomitmen untuk memastikan bahwa sistem yang diterapkan oleh Pemerintah akan menghasilkan SDM yang dapat dipertanggungjawabkan dan sesuai dengan harapan bersama.