Boalemo, (MEDGO.ID) – Ketua DPRD Kabupaten Boalemo, Karyawan Eka Putra Noho saat melakukan reses di Desa Bajo Kecamatan Tilamuta di masa persidangan kedua di tahun 2020, di mana dari 25 Anggota Dewan memulai resesnya di daerah pemilihannya masing-masing termasuk saya saat ini berada di sini dan reses ini di hadiri Kadis DKP Adnan Marzuk, Kepala-Kepala Desa dan Masyarakat.
Reses ini di lakukan oleh DPRD untuk menjaring aspirasi masyarakat secara langsung apa saja yang menjadi kuluhan masyarakat, tetapi intinya apa yang menjadi tanggung jawab DPRD harus di lakukan namun, “saya ingin bertatap muka langsung dengan masyarakat Desa Bajo sebagai bagian dari posisir dan saya mengawalinya dari sini”, ungkap Ketua DPRD Karyawan Eka Putra Noho. Selasa (11/2).
Saya memilih Desa Bajo karena ini desa posisir bagian dari tanggung jawab saya dan apa yang di rasakan masyarakat bajo itu yang saya rasakan sebab kita sama-sama orang posisir harus bisa menghadapi segala tantangan jadi, di saat kita ada masalah bagaimana orang lain juga dapat merasakan itu dan begitu juga apa yang menjadi harapan masyarakat langsung di respon oleh instansi terkait.
Sementara tokoh masyarakat Desa Bajo Kasmon, saat ini ada 3 orang masyarakat Bajo masuk Tentara dan sedang dalam proses di Pohuwato dan mohon DPRD dan pemerintah daerah mengawal ini, rumah adat yang sudah di usulkan namun belum ada realisasinya, masalah pengamanan di atas gunung di bajo karena sudah jadi kumpulan muda-mudi, selain itu masyarakat butuh air bersih, perahu, mesin 15 – 25 PK, alat pancing.
Dari apa yang menjadi aspirasi masyarakat seperti rumah adat kalau hanya 200 juta mudah-mudahan di tahun 2021 nanti, sedangkan mesin mudah-mudahan di tahun ini 15 unit, dan apa yang menjadi aspirasi masyarakat bisa juga di buatkan proposal serta bagaimana tahun depan Bajo jadi prioritas. (rh).