Kota Gorontalo, MEDGO.ID — Penjabat Gubernur Gorontalo Mohammad Rudy Salahuddin fokus bekerja dengan memberikan perhatian serius pada Pilkada serentak dan persoalan pertambangan tanpa izin.
Bagi Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Paris RA Jusuf, ada dua poin penting yang jadi perhatian serius Rudy yang akhirnya ditindaklanjuti dengan menggelar rapat Forkopimda diperluas.
“Ini merupakan rapat perdana beliau yang baru saja dilantik. Saya apresiasi karena langsung action terhadap pilkada serentak dan masalah PETI atau pertambangan yang ada di Kabupaten Pohuwato. Ini langkah yang tepat dan cepat,” ungkap Paris Jusuf, Senin (20/5/2024).
Dikatakannya, rapat tersebut fokus membicarakan dua hal tadi karena seperti Pilkada serentak, semua pihak berharap agenda ini bisa terlaksana dengan aman, tertib dan lancar, terutama menyangkut anggaran hibah dari kabupaten kota untuk KPU dan Bawaslu.
“Olehnya saya sarankan supaya ini bisa diselesaikan dengan tepat dan cepat realisasinya agar mereka bisa bergerak. Pada prinsipnya kabupaten kota siap untuk menyiapkan dana atau anggaran tersebut karena merupakan kewajiban” tuturnya.
“Saya sarankan agar tupoksinya jelas, siapa bekerja apa, bagaimana, dengan siapa, termasuk juga soal tali asih yang juga harus diselesaikan. Saya harap supaya ini bisa secepatnya diselesaikan,” ujarnya
