Panah Wayer Muncul Lagi !  Koramil Kota Utara Berhasil Amankan 9 Pemuda 

Kota Gorontalo, (MEDGO.ID) — Kembali lagi sekelompok aksi panah wayer ditangkap dan diamankan oleh petugas Koramil 1304-01 kota utara bersama barang bukti berupa panah wayer.

Seperti biasa patroli rutin yang dilaksanakan setiap malam oleh Koramil 1304-01, guna mengantisipasi aksi tindak kriminal dibeberapa tempat yang ada dikota Gorontalo atas perintah Danrem 133/Nani Wartabone.

Awal patroli yang dilaksanakan oleh aparat Koramil 1304-01 kota utara dimulai pukul 22.30 Wita, Rabu (29/01)

Kredit Mobil Gorontalo

Kegiatan patroli rutin tersebut berlangsung dari arah jalan Rusdi datau, sampai ke perbatasan Ayula Bonebolango, selanjutnya petugas masuk lagi ke arah lapangan Bolotadaa Barat, namun petugas tidak menemukan hal-hal yang mencurigakan. Setelah dari Bulotadaa Barat petugas bergerak lagi menuju ke jalan Bengawan Solo, sama juga aparat dari Koramil tidak menemukan gejala gangguan Kamtibmas dari hasil patroli semuanya berjalan aman terkendali.

Disaat dalam perjalanan tiba-tiba putugas dari Koramil memasuki lorong Graha 42 atau kompleks Terminal Andalas, saat memasuki lorong tersebut petugas menemukan sekelompok anak muda yang sedang asyik berjoget, petugas pun langsung berhenti turun dari mobil patroli. Saat sekolompok anak muda yang melihat patroli datang, di antara meraka langsung melarikan diri, dari situlah petugas langsung curiga dan melakukan pengejaran serta berhasil menangkap beberapa  anak muda tersebut. tidak menunggu waktu lama petugas pun langsung melakukan penggeledahan satu persatu ditempat itu.

Di antara kawanan tersebut petugas berhasil menemukan sajam berjenis panah wayer berjumlah 3 buah, dan satunya lagi katapel, 6 buah hp android dengan berbagai merek, Dan uang sejumlah Rp 70.000.

Patroli rutin Koramil 1304-01/Kota utara ini berhasil menangkap 9 orang dan 1 orang lainya berhasil meloloskan diri.

Dari hasil penangkapan tersebut petugas Koramil langsung menggiring sekelompok anak muda ini ke dalam mobil patroli, dan selanjutnya diserahkan oleh Danramil 1304-01/ Kota Utara kepada pihak Polsek Kota Utara bersama barang bukti panah wayer untuk dilakukan proses lebih lanjut oleh pihak Kepolisian Polsek kota utara.

“Awalnya kami melaksanakan patroli atas dasar perintah Danrem 133/NWB, agar melaksanakan patroli rutin setiap malam, dan kami pun melakukan penyiran dibebera tempat. Dan akhirnya kami menemukan sekelompok anak muda sedang asik berjoget ria, saat kami berhenti sebagian mereka langsung melarikan diri,” ungkap Serka Abuthalib saat memimpin patroli rutin Koramil 1304-01/kota utara.

Lanjutnya,”Dan kecurigaan kami semakin kuat. dari hasil penangkapan kami berhasil menemukan barang bukti sejumlah panah wayer dan langsung kami serahkan ke Polsek kota utara guna pemeriksaan lebih lanjut.” ungkap Serka Abuthalib saat memimpin patroli rutin Koramil 1304-01/kota utara.

Tidak hanya sampai disitu patroli rutin yang dilaksanakan oleh pihak Korem 133/Nani Wartabone Kodim 1304 Gorontalo Koramil 1304-01/Kota Utara, akan terus dilakukan disetiap malamnya tanpa harus menunggu malam kamis atau malam minggu.

Hal ini dilakukan guna meminimalisir tingkat kejahatan yang sering terjadi dimalam hari agar selalu tercipta rasa nyaman bagi masyarakat yang berpergian malam atau yang sedang beristrahat dimalam hari.

“Patroli rutin yang kami laksanakan ini sesuai perintah dari Komandan kami dalam hal ini, Panglima,Pangdam, dan Danrem, menginstruksikan kepada seluruh jajaran TNI disemua wilayah NKRI agar selalu memberikan perlindungan kepada masyarakat terutama dalam hal gangguan Kantibmas. Patroli rutin ini kami laksanakan disetiap malam dan bukan hanya dimalam-malam tertentu, agar tercipta situasi yang kondusif serta kenyaman bagi masyarakat.” tutup Kapten TNI-AD, Nendra Purwanto.

Kapten Nendra Purwanto menambahkan soal peran orang tua terhadap anaknya, agar selalu memantau kegiatan dan aktifitas anaknya dimalam hari. Sebab segala kejahatan serta aksi kriminal lainya yang sering terjadi akhir-akhir ini selalu melibatkan anak-anak dibawah umur. Karena pengawasan orang tua terhadap anaknya dinilai masih kurang. (MDG)

Reporter: S. Ar Onge (Inong Gorapu)