Kota Gorontalo, Medgo.ID – Sejumlah sisi ruangan Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Gorontalo dinilai perlu diperbaiki untuk memaksimalkan kinerja pengawas pemilu.
Hal tersebut disampaikan Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer didampingi unsur Forkopimda dan pimpinan OPD usai meninjau fasilitas di Kantor Bawaslu Provinsi Gorontalo, Kamis (02/03).
“Secara fisik kita cek dan mudah mudahan segera kita perbaiki. Perbaikannya tahun ini, anggarannya kecil sekitar Rp370 juta. Tim teknis dari PUPR sudah diukur dan sudah diobservasi,” kata Hamka saat sesi Konferensi Pers.
Pihaknya juga memastikan fasilitas lain di Bawaslu sudah terpenuhi. Salah satunya penyediaan kantor Sentra Gakumdu untuk layanan dan penegakan hukum kepemiluan.
“Kantor Gakumdu juga sudah ada di GBC. Bahkan sekarang sudah dimanfaatkan,” imbuhnya.
Terkait dengan penganggaran Pilkada serentak 2024, pemprov Gorontalo juga sudah memenuhi kewajibannya. Amanah Mendagri No. 900 tahun 2022 Pemda diminta menganggarkan Pilkada dalam dua tahun yakni minimal 40 persen tahun 2023 dan 60 persen tahun 2024.
Tahun ini pemprov mengalokasikan Rp16 miliar atau 40 persen total usulan biaya Pilkada dari Bawaslu sebesar Rp36 Miliar. Sementara untuk KPU dialokasi Rp50 miliar atau 48 persen total usulan KPU. Sisanya akan dialokasikan tahun 2024. (Adv/IH)