Bonebol, MEDGO.ID – Mahasiswa Profesi Ners Universitas Negeri Gorontalo (UNG) angkatan 19 bekerja sama dengan Pemerintah Kecamatan Bulango Selatan, menyelenggarakan Seminar Kesehatan dengan fokus pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). Seminar bertajuk “Wujudkan Kecamatan Bulango Selatan sebagai Pelopor Cegah DBD” ini digelar di Aula Kantor Desa Ayula Utara dan menarik perhatian banyak peserta dari kalangan masyarakat, kader kesehatan, serta aparat desa.
Acara ini menghadirkan dua pemateri utama:
– dr. Rahayu Tulen, seorang dokter di RSTK dan mantan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid P2P) di Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Bolango.
– Ns. Rini Wahyuni Mohamad, M.Kep, dosen aktif di Jurusan Ilmu Keperawatan UNG.
Seminar ini menjadi bagian dari upaya menyeluruh untuk mengurangi kasus DBD di daerah tersebut. Camat Bulango Selatan, Parmin Aziz, S.PD., M.M, dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini dan berharap masyarakat dapat mengimplementasikan semua pengetahuan yang didapat untuk memajukan Kecamatan Bulango Selatan sebagai contoh dalam pencegahan DBD,” ujar Parmin.
Parmin juga mengapresiasi kontribusi mahasiswa yang telah aktif selama tujuh minggu di Kecamatan Bulango Selatan dan berharap gerakan ini dapat terus berlanjut untuk menekan angka kasus DBD.
Penanggung jawab kegiatan, Abdul Mun’im, S.Kep, menyoroti peningkatan signifikan kasus DBD di wilayah tersebut. “Dari data Puskesmas Bulango Selatan, tercatat 16 kasus DBD antara Januari hingga Juni 2024, dengan mayoritas penderita adalah anak-anak,” jelas Abdul. Ia berharap seminar ini tidak hanya menambah pengetahuan tetapi juga mendorong tindakan nyata di kalangan masyarakat untuk mencegah penyebaran penyakit ini.
Sementara itu, Nur Ayun R. Yusuf, S.Kep., Ns., M.Kep, yang bertanggung jawab atas Stase Keperawatan Komunitas dan Keluarga (KKG) Profesi Ners UNG, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dari pencapaian tugas stase.
“Kami berharap setiap kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa membawa dampak positif, terutama dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat,” katanya. Nur Ayun juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kecamatan dan Desa Ayula Utara atas dukungan dan fasilitas yang diberikan.
Dengan antusiasme dan dukungan penuh dari berbagai pihak, seminar ini diharapkan menjadi langkah awal yang efektif dalam menjadikan Kecamatan Bulango Selatan sebagai pelopor dalam pencegahan DBD di Kabupaten Bone Bolango. (*)
