Padang, (MEDGO.ID) – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) usung kadernya Audy Joinaldy, untuk maju bakal calon wakil gubernur (Cawagub) di Pilkada Sumatera Barat 2020, dengan Mahyeldi Ansharullah bakal calon gubernur Sumatera Barat 2020 (Cagub) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Saat menghadiri seminar Hari lahir PPP yang ke-47 di Hotel Pangeran Beach Padang, Sumatera Barat, Selasa (11/2) Sore ini. Mahyeldi didampingi Audy maju untuk bertarung di Pilkada Sumbar 2020.
Menurut Ir. Hj. Fernita Darwis selaku Wakil Ketua Umum DPP PPP, mengajukan sosok milenial PPP seperti Audy Joinaldy, karena PPP memang partainya anak muda.
“Melihat prestasi yang dimiliki pak Mahyeldi selaku Walikota Padang. Tidak mencakup wilayah Sumbar saja, melainkan punya nama yang luar biasa di tingkat Nasional, yang menjadikan pasangan paket pak Mahyeldi dan Pak Audy sangat bagus. Apalagi, Audy usianya masih 34 tahun, nantinya akan menjadikan kerja nyata antara kaum tua dan milenial” ujar, Fernita Darwis.
Sementara itu, pengakuan dari H. Amora Lubis, S.Sos.I terkait paslon Mahyeldi dan Audy nantinya di pilkada Sumbar ini, ia menginginkan kedepanya agar Sumbar dapat berkembang pesat di bidang fisik maupun non fisik.
“Terutama bagaimana Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah (ABS-SBK) kembali digunakan. Tidak hanya sebatas ucapan yang dilontarkan, melainkan terlihat nyata dalam kehidupan sosial masyarakat kita”, ujar Amora Lubis.
“Jika pak Mahyeldi sudah oke, ya kita satukan dengan pak Audy. Kalau DPW PPP Sumbar sendiri udah oke, tinggal kita menunggu keputusan dari DPP PPP”, tukas ketua umum DPW PPP Sumbar H. Hariadi, BE saat di wawancarai usai melaksanakan Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS).
Begitu juga pengakuan yang disampaikan H. Mahyeldi Ansharullah, SP saat menghadiri undangan hari jadi PPP. Beliau meminta doa agar semua berjalan lancar, serta DPP PKS sudah memutuskan Mahyeldi untuk memilih siapa yang akan mendampinginya dan PPP sudah jelas terhadap usungan yang di tawarkan kepada Mahyeldi. Akan tetapi, Mahyeldi masih menunggu keputusan dari pusat terkait dengan siapa Ia maju. (Deni Efendi)
Editor : Surya Hadinata
