Gorontalo, (MEDGO.ID) — Pelaksanaan Musyawarah kerja Nasional PPP kubu Djan Paris yang kini dipimppin oleh Humprey Djemat, siap disukseskan oleh pengurus DPW PPP Provinsi Gorontalo.
Hal ini disampaikan oleh pengurus DPW PPP Gorontalo bahwa kesiapan menghadiri acara Mukernas V, sudah sangat siap dengan membawa sejumlah aspirasi dari tingkatan bawah para simpatisan partai Ka’bah yang diakui oleh Putusan Pengadilan.
“Kami sudah jauh-jauh hari sudah melakukan penjaringan dari para simpatisan partai, dan juga Pengurus DPW, DPC, PAC, dan bahkan sampai ke tingkat ranting, untuk kesiapan menyampaikan ke Mukernas V di Jakarta,” kata Arjun Mogulaingo Ketua DPW PPP Provinsi Gorontalo, saat diwawancarai ditengah kesibukan perisapan Mukkernas V Jakarta.
Arjun menyampaikan bahwa dalam Mukernas V PPP mengambil tema “Mengembalikan marwah PPP ke Khitah yang Sesungguhnya”, merupakan harapan bagi penyatuan dan rekonsialiasi secara nasional, karena selama Pileg 2019 tak dapat dipungkiri kubu Dja aris dan Romi Romahurmuzi, mengalami dualisme.
“Kami yakin melalui Mukernas V di Jakarta, dapat menjadi momen penting untuk menyatukan seluruh kader dan simpatisan serta pengurus, dalam satu wadah PPP tanpa kubu-kubuan. Sehingga ke depan dalam menghadapi Pilkada 2020 dan Pileg 2024 partai ini akan bangkt bersatu kembali, untuk kejayaan dan kemashlahatan umat, yang selama ini hanya menjadi mimpi disiang bolong,” himbau Arjun Moogulaingo mantan aleg PPP periode 2004-2014 DPRD Bone Bolango.
Lanjutnya,”Adapun isu yang akan dibawah oleh PPP Provinsi Gorntalo dalam Mukernas V adalah mendorong DPP PPP dibawah kepemimpinan Humprey Djemat agar memanfataakan momen acara ini menjadi ishlah bagi partai. Selain itu, tak kalah menarik jelang pemilihan kepala daerah perlu disiapkan calon -calon yang memiliki kemampuan dan jiwa amanah menjadi pemimpin bukan pemimpi bagi daerahnya,” tutup Arjun yang pernah menjabat ketua DPC PPP Kota Gorontalo disaat masih menjabat aleg DPRD Bone Bolango.
Mukernas PPP Jakarta akan dilaksanakan pada 30 November – 01 Desember 2019, peserta dari DPW PPP Provinsi Gorontalo, DPC dan PAC sebagai peserta peninjau. Diperkirakan mencapai 25 personil. (MDG-05)