Kereen ! Penjagub Gubernur Gorontalo Jemput Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel

Oleh : Ridwan Mooduto*

MASSA Reses Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel di Provinsi Gorontalo, yang merupakan daerah pemilihan nya, ada peristiwa unik dan menarik perhatian publik.

Tak biasanya, selama menjabat sebagai anggota DPR-RI sekaligus menduduki jabatan penting ditingkat nasional, belum sekalipun Rachmat Gobel, dijemput pejabat Pemprov selama pemerintahan NKRI (Rusli -Idris).

Tentu ada alasan yang sulit dimengerti, sampai gubernur sebelum Hamka Hendra Noer amanat memimpin Gorontalo saat masa transisi ini, dengan berakhirnya pemerintahan Rusli-Idris tak ada protokoler menjemput RG.

Jangankan menjemput, memberikan ucapan sebagai Wakil Ketua DPR dalam sejarah politik Putra Gorontalo dikancah nasional, tak diapresiasi Pemprov.

Namun RG, sapaan akrab Rachmat Gobel, dengan perolehan suara terbanyak Pileg 2024 kali pertama terjun ke Pemilu, tak dihiraukannya, ia memaklumi, bisa jadi perbedaan partai merupakan halangan dirinya tak diperlakukan standar protokol penjemputan. Dan juga dirinya tak menuntut, sebab baginya, merebut hati rakyat dengan terus berbuat bagi kepentingan mereka itulah sesungguhnya penghargaan sejati dan tulus.

Kereen, saat berganti orang nomor satu dibumi hulondalo tercinta ini, adab pemerintahan yang santun serta menghargai semua pihak yang bertekad memajukan Gorontalo, nampak tumbuh kembali tanpa sekat politik.

Sikap elegan dan profesional selaku Penjagub Gorontalo Hamka Hendra Noer menjemput Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel (Foto IST)

Hamka Hendra Noer seorang aktifis muda yang berkarir dalam dunia birokrat, satu dari sekian banyak putra terbaik daerah kita, menunjukan sikap yang elegan dan profesional sebagai ASN dengan amanah selaku penjagub Gorontalo. Walau desas desus beredar ia memiliki kedekatan dengan politisi Golkar, tak menghalangi dirinya menjemput pejabat negara, yang tak pernah dilakukan oleh gubernur sebelumnya untuk RG.

Memang pejabat yang satu partai dengan gubernur sebelumnya, pernah mendapatkan privilage (penjemputan khusus) Azis Samsudin yang kini mendekam dalam terali besi tersandung korupsi Walikota Tanjung Balai.

Sudahlah, itu masa lalu yang tak baik diteladani. Toh, saat ini Hamka sudah menunjukan bagi kita semua bahwa dirinya milik semua lapisan masyarakat, dan tak ingin membangun barikade (pembatas), dengan siapapun, untuk menyukseskan Pemilu 2024, dan semampunya, bekerja untuk kesejahteraan daerah, agar secara perlahan, keluar dari kemiskinan.

Dalam momen penjemputan tersebut, kelihatan ada pembauran sekaligus kebersamaan, ini menunjukan bahwa harapan dan optimisme, visi Gorontalo maju 2050, yang mendapat dukungan semua kalangan, sudah ditunjukan oleh penjab saat ini.

Kita semua berharap kemesraan ini tak hanya sesaat, dan hanya segelintir orang, namun dari masyarakat bawah sampai elit politik Gorontalo dapat memaknai, bahwa soliditas dengan ditopang spirit moralitas untuk masa depan daerah ini semakin berkembang, dapat terwujud.

Terima kasih, telah memberikan contoh model politik yang etik (beradab), yang merajut perbedaan warna, dan merangkul segala potensi demi kesejahteraan. Rakyat Gorontalo bangga !

*)Ketua JMSI (Jaringan Media Siber Indonesia) Prov. Gorontalo, CEO MEDGO.ID