JAKARTA,MEDGO.ID– Wakil Ketua DPR yang juga salah seorang alumni Jepang dari Indonesia, Rachmat Gobel, menilai kedatangan Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga ke Indonesia bukan sekedar kunjungan kenegaraan biasa, melaikan membawa pesan khusus.
‘’Pesan khusus yang dibawa PM Jepang Yoshihide Suga ini dalam rangka menjaga jembatan kerja sama kedua negara, antara Indonesia dan Jepang yang sudah terjalin selama 62 tahun,’’kata Rachmat Gobel seusai menghadiri jamuan Perdana Menteri Yoshihide Suga dan alumni Jepang dari Indonesia, Rabu (21/10), di Jakarta.
Menurut pengusaha nasional asal Gorontalo ini kunjungan Suga ke Indonesia memberi sinyal kepada pemerintah, agar tidak melupakan peran strategis Jepang membangun harmoni geopolitik dan ekonomi dunia bersama negara para mitra.
“Kunjungan PM Suga ini memiliki pesan kuat dan strategis dari Jepang kepada mitranya di ASEAN, termasuk Indonesia,’ujar politisi Partai Nasdem ini.
Menurut Rachmat, Suga menginginkan kemitraan selama ini telah membawa dampak positif bagi ekonomi ASEAN dan tidak ingin apa yang telah dibangun bersama selama ini menjadi sia-sia.
‘’ Di bawah pemerintahan siapapun, Jepang selalu berkeinganan merajut hubungan yang hangat,” tutur Rachmat.
Menurut Rachmat, komitmen Jepang selalu hadir sebagai mitra terkuat ASEAN, khususnya Indonesia untuk kepentingan stabilitas politik dan ekonomi, baik dalam kancah regional maupun global. Kunjungan Suga perlu dibaca oleh pemerintah, berbagai lembaga terkait dan pelaku usaha.
Rachmat menambahkan, kunjungan PM Suga ke Indonesia bisa menjadi peluang besar bagi pelaku ekonomi Indonesia,baik sektor keuangan, perdagangan, industri manufaktur, serta infrastruktur melakukan perluasan kerja sama yang sudah berjalan maupun kerjasama baru, dengan pebisnis Jepang yang ikut dalam rombongan Suga.**