Hebat, Angka Tengkes di Pohuwato Terendah di Gorontalo

KABUPATEN POHUWATO, MEDGO.ID – Data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) menunjukkan tengkes di Provinsi Gorontalo tahun 2022 turun pada angka 23,8 persen.

Hal tersebut diungkapkan Penjagub Gorontalo, Hamka Hendra Noer, pada silaturahmi di Gedung Universitas Pohuwato, Sabtu (1/4/2023).

Dari angka tersebut, kata Penjagub Hamka, Kabupaten Pohuwato menjadi yang terendah, yakni sebesar 6,4 persen setelah pada tahun sebelumnya berada pada angka 34,6 persen.

BACA JUGA :  Ruang Belajar Berfungsi Asrama, Begini Cerita Siswa dan Kepsek Madrasah Aliyah Miftahul Huda Kwandamg Gorut

“Keberhasilan ini tentunya berkat kerja keras, kolaborasi, dan sinergitas para camat, kepala desa, dan kader Tim Penggerak PKK,” ujar Hamka

Secara umum, angka tengkes di Gorontalo turun sebesar 5,2 persen dari 29 persen di tahun 2021, menjadi 23,8 persen tahun 2022. Masih terdapat selisih sebesar 9,8 persen untuk mencapai target yang telah ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar 14 persen pada tahun 2024 mendatang.

BACA JUGA :  Genjot PAD, Komisi II Minta Pemkot, Siapkan Fasilitas Air Bersih MCK dan Listrik untuk Pedagang

“Strategi kita, tahun ini harus turun 5,8 persen. Sisanya empat persen akan kita keroyok bersama di tahun 2024, sehingga nantinya bisa mencapai target 14 persen,” ungkap Hamka.

BACA JUGA :  Hadir Dalam Rakornas Kemendagri RI, Thomas Mopili : Jajaran Pemerintahan Gorontalo, Dukung Penuh Program Kabinet Merah Putih

Data SSGI tahun 2022, angka tengkes tertinggi ada di Kabupaten Gorontalo sebesar 30,8 persen. Disusul Boalemo 29,9 persen, Gorontalo Utara 29,3 persen, Bone Bolango 22,3 persen, dan Kota Gorontalo 19,1 persen. (Adv/IH)