Kota Gorontalo, MEDGO.ID – Kritik keras terhadap kinerja Pj Gubernur Gorontalo terbaru, Mohammad Rudy Salahuddin, dilontarkan oleh anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Adhan. Adhan menekankan perlunya penyelesaian sejumlah masalah yang terbengkalai sejak masa kepemimpinan sebelumnya, bukan hanya menikmati jabatan.
Isu-isu yang terbengkalai, seperti penyelesaian Taman Pekuburan Umum (TPU) di Kota Gorontalo, perbaikan landasan pacu Bandara Djalaludin, dan proyek Kanal Tanggidaa, menjadi sorotan utama. Adhan menyoroti kegagalan Pj sebelumnya dalam menangani masalah-masalah tersebut.
“Kami meminta Pj yang baru untuk mengambil langkah-langkah konkret dalam menyelesaikan masalah-masalah yang terbengkalai,” ungkap Adhan dengan tegas.
Adhan juga menyoroti janji-janji yang belum terlaksana, terutama terkait lelang ulang proyek Kanal Tanggidaa yang sudah mangkrak selama dua tahun. Hal ini tidak hanya berdampak buruk pada penampilan kota, tetapi juga meningkatkan risiko banjir di pusat kota.
Sebagai langkah konstruktif, Adhan mendesak Pj Gubernur untuk melakukan evaluasi terhadap kepala dinas terkait dan kepala bidang yang dinilai tidak bertanggung jawab dalam menangani proyek-proyek tersebut.
Harapannya, kritik tersebut dapat mendorong Pj Gubernur Gorontalo untuk mengutamakan penyelesaian masalah-masalah yang memengaruhi kemajuan daerah, daripada hanya fokus pada jabatan semata.
