Bonebol, MEDGO.ID — Presiden Joko Widodo menyatakan keyakinannya bahwa pembangunan Bendungan Bulango Ulu, salah satu Proyek Strategis Nasional di Provinsi Gorontalo, akan selesai pada akhir tahun ini. Pernyataan tersebut disampaikan setelah Kepala Negara melakukan peninjauan langsung di lokasi proyek di Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango pada hari Senin (22/4).
“Insya Allah akan selesai akhir tahun ini. Jadi tadi saya cek karena ingin memastikannya,” kata Presiden Jokowi.
Proyek pembangunan Bendungan Bulango Ulu, yang telah dimulai sejak tahun 2019, memiliki tujuan multifungsi. Selain memenuhi kebutuhan air baku sebesar 2.200 liter per detik dan menghasilkan tenaga listrik sebesar 4,96 megawatt, bendungan ini juga akan mendukung pengairan lahan pertanian seluas 4.950 hektar dan mengendalikan banjir di wilayah hilir Sungai Bulango dengan mereduksi debit banjir hingga mencapai 414 meter kubik per detik.
Dengan luas wadah mencapai 483 hektar dan kapasitas tampung sebesar 84 juta meter kubik, Bendungan Bulango Ulu menelan anggaran pembangunan sebesar Rp2,4 triliun. Proyek ini diharapkan akan memberikan kontribusi signifikan dalam mengamankan dan memanfaatkan sumber daya air di wilayah Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, dan Kabupaten Bone Bolango.
“Bendungan ini sangat besar sekali, bisa menampung 84 juta meter kubik. Ini akan meningkatkan produktivitas pertanian yang ada di Gorontalo dan sekitarnya,” tambah Presiden.
Selain Presiden Jokowi, turut hadir dalam peninjauan tersebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya, dan Bupati Bone Bolango Merlan Uloli.