Gorontalo, MEDGO.ID – Menjelang bulan Ramadan, Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo tengah memantau ketersediaan stok gas LPG 3 kg di sejumlah agen di Kabupaten Gorontalo dan Bone Bolango.
Ketua Komisi II, Venny Anwar, menyatakan bahwa selama tiga hari pemantauan, ketersediaan gas LPG 3 kg masih terbilang cukup memadai dan belum terjadi lonjakan permintaan yang signifikan. Meski demikian, ia menekankan pentingnya agar agen tetap menjaga suplai gas ke pangkalan.
“Kami menghimbau agar agen tetap memastikan ketersediaan gas LPG 3 kg di pangkalan, meskipun permintaan belum mengalami peningkatan yang berarti,” kata Venny Anwar setelah melakukan kunjungan, Sabtu (09/03/2024).
Selain itu, kepada masyarakat, Komisi II juga mengingatkan agar tidak melakukan pembelian gas secara besar-besaran atau menimbunnya untuk dijual kembali.
“Kami ingin mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan pembelian gas dalam jumlah besar atau menimbunnya untuk tujuan komersial. Hal ini dapat mengganggu ketersediaan gas bagi masyarakat umum,” tambahnya.
Dalam bulan Ramadan, permintaan gas LPG biasanya meningkat karena aktivitas memasak untuk berbuka puasa. Oleh karena itu, pemantauan yang dilakukan oleh Komisi II bertujuan untuk memastikan ketersediaan gas yang cukup bagi masyarakat selama bulan suci Ramadan.
Komisi II berkomitmen untuk terus memantau dan mengawasi ketersediaan gas LPG 3 kg di wilayah Kabupaten/Kota guna memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan baik selama bulan Ramadan dan masa-masa mendatang. (IH)
