Menjelang Idul Adha, banyak dari umat Islam akan ikut berkurban baik dengan hewan sapi maupun kambing. Dalam membeli hewan kurban tidak boleh sembarangan sehingga penting untuk mengetahui tips memilih hewan kurban sesuai syariat Islam.
Sebelum membeli, pastikan hewan kurban tersebut dalam kondisi sehat. Sebab berkurban merupakan bentuk ibadah kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang harus dilakukan dengan sebaik-baiknya.
Salah satu ibadah umat Islam yang dilakukan pada bulan Dzulhijah adalah menyembelih hewan kurban.Waktu penyembelihan hewan kurban adalah setelah terbit matahari pada Idul Adha hingga hari tasyrik yaitu 11, 12, dan 13 Dzulhijah.
Disadur dari buku Fiqih oleh Hasbiyallah, menurut etimologi kurban diambil dari kata qurraba, yuqarribu, qurbanan yang artinya mendekatkan diri kepada Allah.
Hukum menyembelih hewan kurban adalah sunnah muakkad bagi yang mampu melakukannya. Dasar hukum kurban bagi umat Islam terdapat pada firman Allah surat Al Kautsar ayat 1-3 yang artinya:
“Sesungguhnya, kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak. Maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah). Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus dari rahmat Allah)”.
Dinukil dari buku Teknik Pemotongan Hewan Kurban oleh drh. Supriyanto M.VPH. ada beberapa tips memilih hewan kurban, di antaranya:
1. Beli jauh-jauh hari sebelumnya
2. Pilih hewan yang sudah cukup umur
3. Pilih hewan yang jelas asal usulnya
4. Pilih hewan yang sehat, yakni:
5. Jika memungkinkan, periksakan terlebih dulu ke dokter hewan.
Hewan-hewan yang dibolehkan untuk kurban adalah yang sehat dan menyehatkan. Maksud sehat ini berarti hewan tersebut tidak terdapat aib. Sementara menyehatkan artinya hewan tersebut tidak terkena virus yang jika dagingnya dimakan akan membahayakan orang yang mengonsumsinya.(*)