Syarat dan Formasi CPNS 2023 Jenjang S1, D3, SMA, Lengkap dengan Jurusan yang Paling Dibutuhkan

Inilah syarat dan formasi CPNS 2023 jenjang S1, D3, SMA, lengkap dengan jurusan yang paling dibutuhkan dan relevan. Pada 14 Maret 2023 lalu, Menteri PANRB sudah mengeluarkan SE mengenai usulan kebutuhan formasi CPNS 2023.

Dimana, dalam SE tersebut terdapat rincian formasi CPNS 2023 sebagai fokus pemerintah tahun ini. Dalam surat tersebut Menteri PANRB menuliskan bahwa terdapat beberapa formasi CPNS 2023 yang difokuskan pada rekrutmen tahun ini.

Mulai dari bidang kehakiman, bidang kejaksaan, bidang intelijen, dosen serta formasi prioritas CPNS 2023 bidang talenta digital.

Selaras dengan formasi CPNS 2023 ini, maka ada pula lulusan atau sarjana dari jurusan yang relevan dengan formasi CPNS 2023 tersebut.

Adapun terkait kepastian jadwal pembukaan pendaftaran 2023, belum dapat dipastikan tanggal pastinya.

Bahkan disebut-sebut jadwal CPNS 2023 akan molor dari prediksi awal yang sudah direncanakan oleh pihak Kementerian PANRB.

Meski begitu, sebagai calon pelamar CPNS 2023, Anda tetap harus mempersiapkan diri mulai saat ini, termasuk mempersiapkan syarat-syarat berikut ini.

Syarat pendaftaran CPNS 2023

Jika mengacu pada PP (Peraturan Pemerintah) No. 11 Tahun 2017 Pasal 23 mengenai Manajemen Pegawai Negeri Sipil, adapun syarat CPNS secara umum adalah sebagai berikut:

  • Berusia minimal 18 tahun dan maksimal 35 tahun saat melamar CASN.
  • Tak pernah terlibat tindak kejahatan pidana dengan kurungan penjara dua tahun atau lebih sesuai putusan pengadilan.
  • Tak pernah diberhentikan secara hormat atas keinginan sendiri atau tidak hormat sebagai prajurit TNI, anggota Polisi, dan PNS. Serta tidak dipecat tidak hormat sebagai karyawan swasta.
  • Tak berstatus sebagai CPNS, PNS, atau anggota TNI dan Polri.
  • Tak terlibat aktivitas politik praktis atau tidak aktif menjadi anggota maupun pengurus partai politik.
  • Mempunyai kualifikasi pendidikan sesuai persyaratan formasi yang ditetapkan.
  • Sehat secara jasmani dan rohani.
  • Bersedia ditempatkan di seluruh NKRI atau negara lain berdasarkan ketentuan instansi pemerintah.
BACA JUGA :  Genjot PAD, Komisi II Minta Pemkot, Siapkan Fasilitas Air Bersih MCK dan Listrik untuk Pedagang

Jurusan yang relevan dengan formasi CPNS 2023

Jurusan Ilmu Hukum

Lulusan S-1 dengan Jurusan Hukum juga menjadi jurusan prioritas untuk CPNS 2023 dan PPPK 2023.

Selain menjadi jurusan prioritas, jurusan hukum juga sebenarnya menjadi salah satu jurusan yang paling banyak diminati oleh instansi pemerintahan.

Jurusan Hukum ini juga terdiri dari beberapa bagian Kembali, yaitu Hukum Pidana dan Hukum Perdata.

Jurusan Hukum Pidana

Di hukum pidana hal yang dipelajari adalah Hukum Penitensier, Tindak Pidana Narkotika, Tindak Pidana Teroris, Tindak Pidana Korupsi, Cyber Law, Tindak Pidana Perdagangan Anak, Pencemaran Nama Baik,�

Perbuatan Tidak Menyenangkan, Corporate Criminal, Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Penegakan Hukum Pidana Internasional dan masalah-masalah lain yang terkait bidang pidana.

Jurusan Hukum Perdata

Hukum perdata merupakan konsentrasi favorit mahasiswa hukum. Hukum perdata membahas hak-hak dan kepentingan individu. Biasanya peminatan ini diambil bagi seseorang yang ingin menjadi notaris atau legal.

BACA JUGA :  Ruang Belajar Berfungsi Asrama, Begini Cerita Siswa dan Kepsek Madrasah Aliyah Miftahul Huda Kwandamg Gorut

Jurusan Pendidikan

Selanjutnya, jurusan prioritas untuk CPNS 2023 dan PPPK 2023 adalah jurusan Pendidikan sebagai tenaga pendidik.

Dimana jurusan Pendidikan ini telah mencakup, jurusan matematika, fisika, Bahasa Indonesia dan masih banyak lagi.

Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)

Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN adalah sebuah perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah naungan Badan Intelijen Negara.

STIN bertujuan untuk menyiapkan Taruna nya menjadi anggota masyarakat intelijen yang memiliki kemampuan akademik dan/atau keahlian profesional sehingga dapat menerapkan dan mengembangkan ilmu intelijen, ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni bidang intelijen untuk menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sesuai UU 17/2011 Alumni STIN menjadi sumber utama SDM BIN.

Rekayasa Perangkat Lunak

Jurusan rekayasa perangkat lunak (RPL) atau bahasa kerennya software engineering.

Para lulusannya akan memiliki keahlian untuk mengelola dan mengembangkan software dalam skala besar.

Ilmu Komputer

Jurusan ilmu komputer, disini Kamu akan mempelajari berbagai teori serta konsep dalam ilmu komputer hingga pengembangan software.

Jurusan ini memiliki cakupan ilmu komputer yang cukup luas.

Jurusan Cyber Security

Jurusan primadona dan prioritas selanjutnya yaitu S-1 jurusan Cyber Security.

Jurusan Cyber Security ini dibutuhkan untuk bisa membantu pemerintahan dalam hal menjaga big data dan menjadi forensics analyst.

BACA JUGA :  Wamendagri Bima Arya : Penyaluran Bansos Jelang Pemungutan Suara 27 November Pilkada 2024

Karena sederhana saja, di ekosistem digital hari ini, data pun tidak luput dari tindakan kriminal. Untuk melindunginya, lulusan ini menjadi orang yang memiliki jawaban nya.

Jurusan Teknologi Bisnis Digital

Jurusan prioritas CPNS dan PPPk 2023 selanjutnya yaitu lulusan S-1 dengan jurusan bisnis digital.

Jurusan ini memiliki peluang besar, karena dimana jurusan ini juga tentunya menjadi salah satu jurusan yang bergelut di dunia digital saat ini.

Apalagi, dengan menjamurnya usaha online di tengah perkembangan seperti ini

Itulah mengapa, jurusan ini juga diprioritaskan pada CPNS 2023, karena hal tersebut dianggap bisa membantu pemerintahan agar tak tertinggal jauh dengan perkembangan global saat ini.

Wacana dari Jadwal CPNS 2023 berpotensi molor

Pembukaan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) belum bisa dipastikan akan berlangsung pada Juni 2023.

Hal itu disampaikan oleh Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan, dan Pengadaan SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), Aba Subagja.

“Iya belum pasti Juni ini diumumkan,” ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (2/6/2023).

Aba menjelaskan tertundanya pembukaan seleksi CPNS dan PPPK tersebut lantaran masih dilakukan validasi data formasi.

“Semoga bisa selesai segera karena akan kami serahkan masing-masing formasi di kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk melakukan seleksi,” ujarnya.(*)