Kabgor,(MEDGO.ID ) — Selain disebut sebagai negara budaya, Indonesia juga punya ragam adat istiadat dan sampai saat ini masih tetap dipertahankan baik kesenian tradisonalnya, pakaian adatnya, tarianya hingga kulinernya dengan berbagai macam yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Begitu juga dengan Provinsi Gorontalo tak lepas dari yang namanya adat dan budayanya. Penuh dengan kearifan lokal serta berbagai ragam seni adat budaya.
Seperti halnya dengan pagelaran seni budaya yang diselenggaran oleh mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo di lokasi Taman Budaya Limboto yang bertajuk “Wonderful Cultural Festival – English Department IAIN Sultan Amai Gorontalo” dalam acara festival budaya tersebut memperlihatkan berbagai macam keragaman budaya Gorontalo. Selain budaya Gorontalo ada juga penampilan busana dari 8 negara yang ditampilkan oleh mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo.
Dalam kegiatan Festival Budaya tersebut hadir juga Ibu Sekda Kabupaten Gorontalo mewakili Bupati Nelson, Kaban Litbang, Kadis Dikbud, Kaban KesbangPol, hadir juga beberapa dosen, dan seluruh undangan lainya.
Saat membawa sambutanya Sekda Kabupaten Gorontalo Ir. Hadijah U Tayeb MM, menyampaikan sangat mengapresiasi pagelaran festival budaya ini yang diselenggarakan oleh mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo di taman budaya limboto.
“Karena memang tujuan dari taman budaya ini adalah bagaimana kita bisa membesarkan, mengembangkan budaya yang ada di Nusantara ini khususnya budaya daerah kita sendiri budaya daerah Gorontalo. Agar supaya budaya ataupun keindahan budaya dari nusantara ini itu tidak akan punah sampai kapan pun.” terang Hadijah Tayeb Sekda Kabgor dalam sambutanya.
“Sebagaimana penyampaian Bupati Nelson Pomalingo, bahwa pembangunan di daerah ini, itu dibangun berdasarkan tiga pilar. Yang pertama adalah dibangung deng ilmu pengetahuan. Dari berbagai macam ilmu pengetahuan ini, sama juga dengan kita membangun taman budaya ini. Itu kita bangun dengan ilmu pengetahun. Yang kedua kita membangun dengan agama, karena memang kita harus bangun dengan agama agar supaya jika agama itu sudah terpatri disetiap insan manusia khususnya muslim ataupun non muslim, insyaa Allah pembangunan itu aka berjalan dengan baik.” sambung Sekda.
Betapa pentinganya kolaborasi dan inovasi dalam pembangunan untuk mengembangkan budaya yang ada di Gorontalo lebih khusus di Kabupaten Gorontalo. Agar bisa mengakselerasikan pembangunan menuju Kabupaten Gorontalo yang kaya akan budaya dan religius. (MDG)
Reporter: S. Ar Onge (Inong Gorapu)