Hamas saat ini sudah mempersiapkan segala sesuatu kemungkinan terburuk jangka panjang.
Saat ini pasukan darat Hamas, angkatan laut, dan brigade roket semakin diperkuat.
Hal ini menyusul ancaman perang darat yang akan dilancarkan pihak zionis lewat pernyataan kepala staf IDF kemarin, Jumat (14/05/2021).
Hamas dkk dari berbagai faksi di Gaza sudah besiap menanam ranjau darat dan laut. Mungkin Masih banyak yang belum tau, bahwa Hamas punya pasukan elit angkatan laut sejenis pasukan katak yang telah di bentuk tahun 2002.
Tahun 2006 pasca Hamas menang pemilu kala itu, pasukan katak ini semakin diperkuat oleh beberapa komandan mereka yang sudah syahid.
Pasukan katak ini adalah devisi elit angkatan laut Hamas yang beroperasi dibawah laut. Termasuk untuk memasang ranjau bawah laut yang berbatasan dengan Israel.
Gempuran roket sampai saat ini belum berhenti, Hamas dan semua faksi terus melakukan perlawanan dan menolak lobi semua pihak agar Hamas menghentikan serangan.
Kepala biro politik luar negeri Hamas Khaled Misyal semalam dengan tegas mengatakan bahwa Hamas tidak akan mau menghentikan serangan sampai zionis duluan yang berhenti menyerang jalur Gaza.
Khaled Misyal saat ini menetap di Qatar dan menjadi ketua Tim lobi Hamas dengan semua kekuatan asing. Baik yang pro atau kontra Hamas.
Khaled Misyal semalam juga mengkonfirmasi lewat saluran langsung tv Turki, bahwa Israel harus berhenti menyerang Gaza, dan keluar dari kompleks Syeikh Al jarrah, sebelum kesepakatan lain ingin dicapai.
Banyak negara asing sekarang yang melobi beliau agar Hamas menghentikan serangan ke Israel. Tapi semua di tolak sebelum semua syarat yang ditentukan Hamas terpenuhi.(TZU)
Analyze : Tengku Zulkifli Usman