Kabgor, (MEDGO.ID) — Institut Agama Islam Negri Gorontalo mempercayakan Bupati Nelson Pomalingo sebagai pemateri yang mengangkat Tema “Transformasi Kelembagaan Meneguhkan Moderasi Beragama menuju Indonesia Maju”, yang di laksanakan di Kota Gorontalo, pada Sabtu (14/03)
Mengingat perkembangan Radikalisme yang semakin hari semakin meningkat, dan hal ini sangat berpengaruh dalam kehidupan beragama. Nelson khawatir dan ia menyampaikan, “kita bisa melihat secara global kondisi dunia ini, ternyata salah satu yang menjadi pertikaian itu adalah tentang agama.”
Olehnya perlu ada lembaga atau instansi yang harus menangani hal ini tuturnya Nelson “Peta Radikalisme berada di Sulawesi Tengah dan itu bisa berimbas kepada kita, Dan peta aksi intolerasi pelajaran mahasiswa kita, ternyata Gorontalo itu termasuk keras, sama hal nya dengan Sulawesi. Hal ini menjadi tantangan bagi IAIN.”
Nelson menegaskan lagi, kampus yang fokus pada bidang keagamaan ini, harus menangkap dan mengkonsolidasi isu yang dapat meredam dis-integrasi bangsa.” Transformasi IAIN harus melihat kondisi ini, tidak hanya IAIN menjadi UI akan tetapi bagaimana tantangan tersebut harus di teratasi.”
“Karna kalau tidak, misalnya agama menjadi penyebab Radikalisme, itu berarti salah satu yang harus bertanggung jawab hal itu adalah IAIN, karna melahirkan keilmuan-keilmuan agama yang ada,’ urai Nelson (Haryono)