BONEBOL – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Provinsi Gorontalo mulai berlaku sejak Senin, 04 Mei 2020. Resmi diterapkannya aturan ini Ketua DPRD Bone Bolango meminta masyarakat patuhi kebijakan tersebut.
“Kita seharusnya mematuhi aturan PSBB, biar aturan ini berjalan dengan baik dan kegiatan masyarakat dapat kembali pulih seperti biasa,” kata Ketua Dekap Bone Bolango, Halid Tangahu saat diwawancarai, Rabu (06/05/2020).
Menurutnya disiplin menjadi kunci keberhasilan penerapan PSBB yang hanya berlaku selama 14 hari. Namun aturan ini bisa saja diperpanjang jika grafik penyebaran Covid-19 di Gorontalo belum juga turun.
“Kalau kita tidak disiplin bisa jadi aturan PSBB ini akan diperpanjang. Kalau hal ini sampai terjadi, nantinya masyarakat juga yang susah,” ujarnya.
Halid Tangahu juga menambahkan, Pemerintah harus lebih memperketat jalur-jalur perbatasan. Melihat daerah-daerah yang berbatasan dengan Provinsi Gorontalo belum menerapkan aturan PSBB
“Sekarang tergantung kita di Gorontalo, saya sudah sampaikan ke mereka yang bisa masuk itu hanya sembako, rempah-rempah, BBM dan barang-barang yang penting untuk masyarakat. Tapi kalau yang masuk hanya orang mudik tidak bisa sama sekali,” tegas Halid.(Adv)