Hadapi Pilkada Serentak 2024, Anggota KPU Dian Pakaya Hadiri Bimtek Pemungutan dan Perhitungan Suara

GORONTALO, MEDGO.ID –Anggota Komisioner KPU Pohuwato, Dian Fadjriyanti Pakaya, berpartisipasi dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) mengenai Pemungutan dan Penghitungan Suara, Rekapitulasi, serta Penetapan Hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang akan berlangsung pada tahun 2024.

Bimtek yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Gorontalo pada 13-14 Oktober 2024 ini bertempat di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo, dan dihadiri oleh Anggota Komisioner KPU dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Pohuwato.

Dian menjelaskan bahwa Bimtek ini merupakan langkah penting dalam persiapan KPU menghadapi Pilkada serentak 2024.

Ia menekankan pentingnya pemahaman mendalam mengenai setiap tahapan  pemilihan, mulai dari pemungutan suara di tempat pemungutan suara (TPS) hingga rekapitulasi hasil.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap langkah dalam Pilkada ini berjalan lancar dan sesuai peraturan, agar hasilnya dapat dipertanggungjawabkan dan diterima masyarakat,” ujarnya.

Dian juga menggarisbawahi pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tahapan pemilu, yang merupakan kunci untuk menjaga kepercayaan publik terhadap hasil pemilihan.

Ia berharap semua pihak terkait di Gorontalo dapat mengawasi setiap tahap pemilu dengan baik, mencegah kecurangan atau penyimpangan yang merusak proses demokrasi.

“Kepercayaan publik sangat bergantung pada transparansi dan akuntabilitas penyelenggara,” tegasnya.

Lebih lanjut, Dian menyoroti peran teknologi dalam proses rekapitulasi dan penetapan hasil pemilu.

Dalam Bimtek tersebut, peserta diajak memahami penggunaan teknologi informasi untuk mempercepat penghitungan dan rekapitulasi suara secara akurat.

“Pemanfaatan teknologi yang tepat akan membantu mempercepat proses dan meminimalisir kesalahan manual, meski kita harus waspada terhadap potensi gangguan,” jelasnya.

Dian juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada 2024, menekankan bahwa partisipasi masyarakat adalah indikator kesuksesan penyelenggaraan pemilu.

“Kami berharap masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan turut serta mengawasi proses pemilihan, agar tercipta Pilkada yang jujur, adil, dan transparan,” pungkas Dian.