Kota Gorontalo, MEDGO.ID — Target peningkatan pencapaian pendapatan asli daerah (PAD), yang intensif dikebut oleh komisi II DPRD Kota Gorontalo, perlu dukungan serius dari Pemkot Gorontalo.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi II Hetman Haluti, dalam rapat kerja bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Gorontalo, pada Selasa (12/11/2024).
Dalam rapat tersebut, komisi II minta dinas terkait, untuk memperhatikan sarana penunjang pedagang, agar mereka tak terbebani demgan mahalnya biaya listrik, air dan tak tersedianya fasilitas imum seperti MCK.
Menurut Herman, politisi PartaiAmanat Nasional ini, perlu disediakan oleh Pemkot Gorontalo, sebab, para pedagang ini salah satu sumber Pendapatan adli daerah(PAD)
“Kami minta dinas terkait, untuk menyediakan sarana air bersih, dan mandi cuci kakus yang representatif, bagi para pedagang serta pembeli/ pengunjung, yang meruapakan pelanggan mereka,” ujar Herman.
Ini perlu disiapkan oleh pemerintah, sebab, saat komisi II turun dan meninjau, beberapa lokasi, baik pasar sentral dan pedagang kaki lima kawasannkalimadu dan depan UNG.
Mahalnya membeli air dan sambungan listrik, menjadi penyebab mereka berat untuk memebrikan kontribusi bagi PAD.
“Kurangnya fasilitas air, listrik dan MCK, jadi keluhan para pedagang,” tegasnya.(RM)