Menurut Tahir Badu, ini penting dilakukan. Sebab setiap kali masuk Ramadhan pasti selalu saja timbul persoalan tentang kondisi pangan dan kebutuhan pokok lainnya yang dijual dipasaran.
Akibatnya tidak sekedar mengganggu pada ketersediaannya saja dipasaran. Namun, sampai ikut berimbas pada tidak stabilnya harga.
Agar masalah itu tidak terjadi, maka ia berharap stabilitas harga diharapkan dapat terus dijaga.
Sehingga permasalahan ketersediaan dan harga pangan bahan pokok tidak menjadi kendala masyarakat pada saat menjalani ibadah puasa nanti.
“Kami support dinas teknis supaya hal ini dipantau terus” supportnya. Senin (20/3/2023).
Tahir yang juga ketua komisi III membidangi urusan itu mendorong pemda terus melakukan langkah-langkah yang tepat guna menjamin ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga pangan terjaga.
Misalnya dengan melakukan upaya-upaya kongkret dilapangan.
“Jika perlu ada operasi pasar ketika pasokan barang kebutuhan yang diperlukan, sehingga masyarakat nyaman dan fokus beribadah tidak terganggu dengan hal-hal demikian” ujarnya