POHUWATO, MEDGO.ID –Para petani dan kelompok tani yang ada di Desa Bulili dan sebagian Desa Buntulia Selatan, Kecamaatan Duhiadaa menerima bantuan benih padi sawah yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Jum’at, (26/01/2024).
Bantuan benih padi itu merupakan lanjutan dari penyaluran benih padi sawah sumber dana APBD II Kabupaten Pohuwato Tahun Anggaran 2024 yang Senin kemarin diserahkan di Kantor Desa Mootilango, Kecamatan Duhiadaa.
Penyaluran yang berlangsung di aula Kantor Desa Bulili turut dihadiri Camat Duhiadaa, Ali Mbuinga, Ketua IP3A Irigasi Taluduyunu, Umar Etango, dan Kades Bulili, Muhtar Lopuo.
Bupati Saipul Mbuinga menjelaskan, kurang lebih 7 bulan kita diperhadapkan dengan situasi yang tidak mendukung, di mana para petani dan juga konsumen ikut bersabar bersama.
Tujuh bulan adalah waktu yang panjang, dalam penantian sabar tersebut Alhamdulillah kami mengambil langkah ikut terlibat dalam memberikan kontribusi pikir dalam mencari jalan keluar.
“Saya memerintahkan dinas terkait untuk mengambil langkah, jangan menunggu lama walau ini adalah tanggungjawab provinsi. Kami mengambil langkah-langkah dengan membersihkan saluran tersebut. Alhamdulillah, saluran sekunder Bulili sepanjang 5 Kilometer saat ini sudah berfungsi dan air mulai jalan dengan bagus”,jelas bupati.
Bupati Saipul menambahkan, langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan produksi padi dan mendukung kesejahteraan petani lokal. Bupati juga menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung sektor pertanian sebagai tulang punggung ekonomi masyarakat setempat.
“Pertanian adalah sektor yang sangat penting bagi kita semua. Melalui bantuan ini, kami berharap dapat membantu petani meningkatkan hasil panen mereka dan secara keseluruhan meningkatkan kesejahteraan di wilayah kita”, ujar Bupati Saipul.
Sementara itu, Kadis Pertanian, Kamri Alwi menjelaskan, secara keseluruhan benih padi sawah 25,025 Kg bantuan benih padi yang ada di Kecamatan Buntulia dan Kecamatan Duhiadaa dan beberapa kelompok yang ada di dua kecamatan sudah mulai tersalur.
“Untuk Desa Bulili 2.975 Kg dan satu kelompok di Buntulia Selatan sejumlah 175 Kg. Dengan bantuan ini maka petani sudah bisa menanam, di tambah lagi saluran yang sudah berfungsi dengan baik. Ini berkat kepedulian dan perhatian dari bapak bupati yang tidak mau para petani marah atau tidak bisa menanam oleh karena berbagai persoalan di lapangan, sementara para petani sudah tiga kali musim tanam tidak bisa menanam”,ucap Kamri.
