ASAHAN, MEDGO.ID – Hampir Ribuan anak pelajar di Asahan turut meriahkan Hari Jadi Kabupaten Asahan ke 77 bersama Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Prof Dr H Seto Mulyadi hadir di Kisaran. Dan disaksikan langsung Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Asahan.
Berdasarkan pantauan merekat turut bermain bersama Bupati dan Wakil Bupati Asahan, serta bersama Ketua LPA yang kerap di sapah Kak Seto.
Di lokasi Pameran Hari Jadi ke- 77 Kabupaten Asahan, tepatnya di Hutan Kota Taufan Gama Simatupang (TGS) Kisaran, Jumat (17/3/2023).
Turut hadir Ketua TP-PKK Kabupaten Asahan, Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Asahan, Mewakili Dandim 0208/AS, Mewakili Polres Asahan, Para Asisten dan Para OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan.
Permainan yang dimainkan oleh mereka pun beragam, diantaranya galah panjang, congklak, engklek dan permainan tradisional lainnya.
Disela kegiatan Bupati menyebutkan, hari ini Pemerintah Kabupaten Asahan bersama dengan Ketua LPAI melakukan permainan tradisional dengan anak anak di Kabupaten Asahan.
“Permainan tradisional ini bermanfaat untuk meningkatkan kreativitas anak, mengembangkan kecerdasan sosial dan emosional kepada anak,” ujar Bupati Asahan.
Lebih lanjut Bupati mengatakan, saat ini Kabupaten Asahan berada pada predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Pratama.
“Untuk itu kedepannya, kami akan meningkatkan prestasi tersebut menjadi lebih baik lagi kedepannya,” tuturnya.
Diselah terakhir dalam kesempatan tersebut saling tukar cinderamata, Bupati dan Wakil Bupati Asahan memasangkan tengkuluk kepada Kak Seto, yang dibalas dengan pemasangan rompi dan penyerahan plakat Lembaga Perlindungan Anak (LPA) dan piagam penghargaan Layak Anak dari Kak Seto.
Dalam sapaannya, Kak Seto menyampaikan, dunia anak-anak memang tidak lepas dari permainan.
“Dengan bermain, anak dapat belajar banyak hal. Bermain lepas, bebas, dan menyatu dengan alam adalah metode bermain yang paling baik,” kata Kak Seto.
Kak seto juga mengatakan anak-anak dapat lebih senang belajar bila dibarengi dengan hal-hal yang mereka senangi, sehingga orang tua harus memberikan keseimbangan pada aktivitas bermain anak.
“Ada saatnya bermain di luar ruangan dan ada saatnya bermain di dalam ruangan,” pungkas Kak Seto.
Dalam kesempatan tersebut Kak Seto juga turut bermain dan berdongeng kepada anak-anak yang ada di Hutan kota.
Kegiatan tersebut ditutup dengan pelepasan balon oleh Bupati Asahan dan Kak Seto sebagai salah satu ungkapan kebahagiaan atas dinobatkannya Kabupaten Asahan sebagai Kabupaten Layak Anak. (ZF)