Kota Gorontalo, MEDGO.ID — Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya menenkankan peserta seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Tahun 2023 tidak ada yang merasa dekat dengan panitia pelaksana (pansel). Hal ini dikatakannya saat memberikan Perayaan pada pembukaan seleksi tersebut, bertempat di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo, Senin (28/8/2023).
Diungkapkan Staf Ahli Bidang Sosial Politik dan Kebijakan Publik Kemenaker RI ini, seleksi sebelumnya dilakukan dengan assessment center dari pihak swasta dan Badan Kepegawaian Negara. Oleh karena itu, kali ini ia meminta agar pansel dapat melakukan seleksi dengan metode terbaik.
“Saya kira nanti pansel akan tenggelam dan saya yakin yang akan dihasilkan dari 11 orang ini adalah tiga yang terbaik,” kata Ismail.
Selebihnya, Penjagub Ismail berpesan kepada peserta agar menjaga kesehatan selama mengikuti seleksi. Ia meyakini siapapun yang terpilih melalui seleksi ini merupakan putra-putri terbaik Provinsi Gorontalo.
“Kemarin salah satu yang saya tangkap pada saat hadir dalam suatu kegiatan dikatakan begini, tidak ada kebijaksanaan yang lahir dari pikiran yang tidak tenang. Jadi pada saat kita mengambil keputusan diwaktu yang tidak tenang, itu pasti ada efeknya,” ungkap Ismail.
Panitia seleksi JPTM Sekda Provinsi Gorontalo Tahub 2023 diketuai oleh Asesor Utama Provinsi Gorontalo Darda Daraba. Anggota terdiri dari Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kemensekneg Nanik Purwanti, Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kemenpan RB Nanik Murwati, Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kemendagri Yusharto Huntoyungo, dan Guru Besar Universitas Gorontalo Rauf Hatu.
