Gorontalo, (MEDGO.ID) — Guna mencegah penularan virus corona (Covid-19), khususnya dikalangan paramedis yang melaksanakan tugasnya di Rumah Sakit rujukan penanganan Covid-19, mendapatkan bantuan dari Civitas Akademi Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Bantuan berupa Alat pengaman diri (APD), yang disampaikan langsung oleh pihak untuk, mendapatkan sambutan yang luar biasa, sebab, memang kebutuhan akan APD, dilingkungan rumah sakit, begitu tinggi. tak heran, kedatangan perwakilan Civitas akademi UNG, sangat dinantikan.
“Alhamdulillah, kami dapat bantuan dari Civitas akademika Universitas Negeri Gorontalo, dan ini sangat berguna untuk keamanan para petugas medis,” tutur dr. Andang Ilato. SH.MM Direktur RSUD Aloei Saboe Kota Gorontalo, saat menerima bantuan paket alat pelindung diri, pada Selasa (7/4/2020).
Paket berisi 250 alat pelindung Diri di serahkan di beberapa rumah sakit yang Merupakan rujukan untuk covid -19. Terutama RSUD Aloi Saboe dan RS Toto. Andang mengakui bahwa rumah sakit yang berlokasi di Kota Gorontalo, ini juga kesulitan mendapatkan barang-barang kebutuhan medis sepeti APD, di tengah wabah corona belakangan ini.
Sehingganya atas nama tenanga medis khususnya dilingkungan RSUD Aloei Saboe mengucapkan terima kasih, kepada Rektor dan seluruh civitas akademika UNG atas bantuan APD ini.
“Sampaikan kepada Rektor UNG dan seluruh jajaranya, atas perhatian keada para petugas kesehatan,” ujar Andang.
Senada dengan RS Aloei Saboe, Direktur Rsumah Sakit Toto Kabila, tak menyyangka mendapatkan bantuan dari pihak UNG, dan ini merupakan penghargaan atas keselamatan tenaga medis, untuk itu, pihak pengelola RS Toto, menyampaikan ras terima kasihnya.
“Terima kasih seluruh civitas akademika UNG atas bantuannya. Walaupun saat ini Gorontalo belum masuk dalam wilayah kategori positif covid-19, namun saat ini dengan masih dibukanny jalur masuk Gorontalo, pihaknya tetap melakukan penagawasan ODP dan PDP,” tutur Dr. Meyrin Kadir
Dalam penyerahan APD kepada pihak Rumah Sakit, UNG di wakili oleh Ketua Dharma Wanita sekaligus dosen Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Gorontalo, dr. Cecy R. Karim, Sp.G.K. Menurutnya, walaupun daerah ini belum ada pasien positif covid-19, tak membuat kita lengah untuk tetap waspada dalam mengantisipasinya. Termasuk menjaga ketersediaan APD bagi para medis.
“Meski data terbaru di Gorontalo belum ada yang positif tertular virus Covid-19, namun bantuan APD dari Civitas Akademi UNG ini penting demi kesalamatan para petugas medis. Mereka merupakan garda terdepan dalam mengobati serta mencegah penularan virus corona,” tutur Cecy.(MDG)
