Sumbar, MEDGO.ID — Ketua umum Pengurus Besar Nahdathul Ulama (PBNU), terjung langsung meninjau lokasi gempa bumi yang terjadi dikabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Buya Mahyeldi dan Audy Joinaldy, menyambut hangat kedatangan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Indonesia, K.H Yahya Cholil Staquf, di ruangan VIP Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Minggu, (27/02/2022).
Dalam pertemuan singkat tersebut, Buya Mahyeldi turut menceritakan kepada Ketum PBNU bahwa gempa dengan skala 6,2 SR yang menimpa masyarakat Pasaman Barat telah menyebabkan korban jiwa dan rusaknya berbagai inftrastruktur.
“Dapat kami informasikan kepada Ketua bahwa yang terkena dampak cukup parah yakni daerah Kajai dan daerah Malampah, disana paling banyak infrastruktur rusak parah, seperti di Kajai ada Masjid yang roboh dan korban jiwa,” kata Buya Mahyeldi menjelaskan.
Sementara itu Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf, dalam bincangnya dengan Buya Mahyeldi mengatakan turut prihatin dengan musibah yang menimpa masyarakat Sumbar, khususnya Pasaman Barat. Setelah dijamu oleh gubernur, Ketum PBNU dan rombongan langsung bertolak ke Pasaman Barat dalam rangka kunjungan kemanusiaan dan pemberian bantuan kepada masyarakat disana yang terkena dampak dari musibah gempa ini.
“Kami turut prihatin dengan apa yang menimpa masyarakat Sumbar, kami ingin melihat dan bertemu langsung dengan masyarakat disana, mudah-mudahan dengan kedatangan kami dapat memberikan semangat kepada mereka yang terkena dampak dan sedikit dapat meringankan beban mereka. (RYH/Kominfo Sumbar)